Langsung ke konten utama

Allah Buktikan Kuasa-Nya

Allah Buktikan Kuasa-Nya
Oleh. Hendri Johari
11/06/2018

Ini adalah kisa nyata saya dalam menjalankan dzikir Nafas di kehidupan sehari2. Saat saya sakit kurang lebih satu minggu buang air besar dan mual2 sampai2 di hari pertama saya tdk bisa menjalankan ibadah puasa. Dan buang air besar dan muntah2 terus terusan, dan saya ikhtiar utk berobat ke dokter saat itu. Singkat cerita d kasih obat oleh pelayanan klinik. Tapi kenapa ya perut ku masih terasa sakit? Akhirnya saya pun terdorong untuk melakukan Dzikir Nafas.

Selama saya melaksanakan dzikir nafas itu ada dalam lintasan sensasi saya ketemu orang yang gak saya sukai itu alias saya benci. Setelah saya beres berDN saya Coba ingat-ingat , Apakah hubungan nya sakit perut saya dan mual2 tsb? Terus saya bicara kepada Allah, ya Allah aku blm faham dengan semua apa yang aku rasakan sekarang. Tapi saya merasa  terganggu atau risih kepada orang itu. 

Saya pun merenung dan mencoba mengingat-ingat hal itu, Alhamdulillah Saya mulai memahami nya.. 
Itulah makna buang air besar dan mual2 tsb ...  Jangalah kita membeci orang dan apapun masalahnya dan  jangan sampai menambah kotor hati ini dengan penuh kebencian..

Terkadang Keegoan kita itu  muncul merasa sok paling bersih, paling pintar, paling wah ketika melihat orang lain salah kita malah menyalahkan dan menghina nya atau menyepelekan berlebihan.

Kalau yang saya fahami dan yg saya rasakan bahwa Dzikir Nafas ini adalah bukan amalan yang biasa-biasa. Kenapa demikian karna  Saat jiwa ini mulai aktif/On tingkat SADAR ALLAH, Disitulah Allah tunjukan Kuasa-Nya karna bentuk kasih saya-Nya Salah sedikit, akan langsung Allah tampak kan. Untuk menjaga kebersihan hati kita.

Mengapa kita harus membenci setiap mahluk bukan nya kita d wajibkan utk saling sayang menyayanginya? Saya doakan saja agar Allah rubah hati nya menjadi hati yang baik dan tdk menjengkelkan. Bukan malah membenci nya.

Disitulah saya bertobat kepada Allah dan Mohon ampunan  kepada Allah..
Gak usah kotori hati ini Walau hanya terbersit di dalam diri ini. Karna Allah maha mengetahui nya sebelum kita. Mungkin setiap orang ingin saling berbuat kebaikan kepada siapapun. Islam yang saya pahami, yakni Islam yang mengajarkan kebaikan. Puncaknya menegakkan cinta . . .” bukan kebencian.

Percayalah Bahwa Tuhan Telah Menyiapkan Yang Terbaik Bagi Kita, Tinggal kembali kepada diri Kita dalam memaknai kehidupan. Hidup adalah pilihan: baik dan buruk, membenci/prasangka baik?

Kata kuncinya adalah tetap SADAR ALLAH supaya nafsu kita di rahmati oleh Allah saat Jiwa ini aktif kepada Allah Swt.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DZAT, SIFAT, ASMA, AF'AL

Mengenal Dzat, Sifat, Af’al dan Asma  Tauhid merupakan dasar umat Islam. Kepercayaan bahwa Allah adalah Tuhan yang satu dan merupakan satu-satunya diakui oleh semua mukmin tanpa ada pertentangan akan hal itu.  Namun semua itu perlu pengenalan untuk lebih mendekatkan diri pada Allah. Dalam memasuki pintu keTuhanan menjadi hal yang mendalam yaitu mengenal zat, sifat, af’al dan asma’ ALLah Taala.  Perlu diingat juga bahwa segala perbuatan apapun yang terjadi dan berlaku di dalam alam ini pada hakikatnya adalah Af’al (Perbuatan) Allah ta’ala. A. DZAT “Sesungguhnya Aku ini Allah, tidak ada Tuhan kecuali “Aku”, maka, sembahlah “Aku” ( Qs At Thoha : 14) ayat ini menyebutkan “pribadinya” atau dzat Allah, kalimat….sembahlah “Aku”…Dzat Allah merupakan perwujudan dari adanya Allah.  Sama halnya manusia ada, karena Allah dan dzat-Nya ada.  Allah SWT merupakan zat pribadi...

DZIKIR NAFAS HUU ALLAH

1. Zikir Nafas Hu Allah Ziikir Nafas adalah Proses zikir yang diikuti dengan irama naik-turun nafas. Dzikir ini adalah Zikir SIR, karena tanpa ada Kata - Kata dan Suara Lafaz zikir Nya adalah Huu Allah Ketika Menghirup Nafas Maka zikirnya "Huu" Ketika Menghembuskan Nafas zikirnya "Allah" 2. Zikir Nafas Tahap Shudur Pada saat Berzikir NAFAS maka harus di-iringi dengan Shudur atau rongga yang ada dalam diri kita MEMBUKA, MELAPANGKAN, MELEPASKAN Beban dan kekakuan, Menghilangkan segala Keinginan atau kebesaran diri. Barang siapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah, Dia akan MEMBUKAKAN Shudur (Rongga) nya untuk berserah diri (islam). Dan barang siapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan Shudur 9Rongga) nya sempit dan sesak, seakan - akan dia mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang - orang yg tidak beriman.(Qs.6:125)...orang - orang yg DIBUKAKAN Shudur-nya oleh Allah untuk berserah diri lalu dia mendapat Cah...

NUKILAN KITAB TAJALI NUR MUHAMMAD SAW

NUKILAN KITAB TAJALLI NUR MUHAMMAD Penciptaan NUR MUHAMMAD berawal dari DZAT WAJIBAL WUJUD (Allah) yang masih Tersembunyi, Tidak Dikenal, Tidak Diketahui, dan belum ada Yang Menyembah, DZAT WAJIBAL WUJUD (Allah) adalah sosok yang Menzahirkan DZAT-NYA sendiri dan ketika itu belum ada sesuatu apapun  (waktu, masa, tempat, ruang, agyar)  hanya DIRINYA sendiri Tiada Yang lain, Ketika itu DZAT WAJIBAL WUJUD (Allah) berfirman : "AKU ADALAH BAGAI ISTANA YANG TERSEMBUNYI TIADA YANG MENGETAHUI DAN TIADA YANG MENGENAL, MAKA AKU MEMBUAT SESUATU YANG LAIN AGAR AKU BISA DIKENAL"  dari FIRMAN ini ALLAH teringin MENCIPTAKAN sesuatu yang selain DIRINYA (kala itu Allah belum bernama Allah), maka ALLAH BERTAJALLI dan terjadilah A'YAN KHORJIAH ketika itu ALLAH DZAT WAJIBAL WUJUD bernama AH  (alif,ha') lalu ALLAH BERTAJALLI lagi dan muncullah A'YAN TSABITAH, ketika itu ALLAH DZAT WAJIBAL WUJUD bernama HU (ha',waw) kemudian ALLAH BERTAJALLI lagi dan Terciptalah NUR MUHAMMAD...